Rangkaian
Pendeteksi Gempa
(Sensor
Vibrasi)
(Gambar halaman 974)
1. Tujuan[Kembali]
a.
Mampu memhami cara kerja sensor Vibrasi
b.
Mampu membuat rangkaian aplikasi sensor Vibrasi
c.
Mampu mensimulasikan dengan proteus
2. Alat
dan Bahan[Kembali]
·
Alat :
a. DC Voltmeter
VOLTMETER DC adalah alat ukur yang berfungsi untuk
mengetahui beda potensial tegangan DC antara 2 titik pada suatu beban listrik
atau rangkaian elektronika.
·
Bahan :
a. Sensor Vibrasi
Vibration sensor / Sensor getaran ini memegang peranan
penting dalam kegiatan pemantauan sinyal getaran karena terletak di sisi depan
(front end) dari suatu proses pemantauan getaran mesin. Secara konseptual,
sensor getaran berfungsi untuk mengubah besar sinyal getaran fisik menjadi
sinyal getaran analog dalam besaran listrik dan pada umumnya berbentuk tegangan
listrik.
b. Resistor
Resistor
memiliki nilai hambatan yang berfungsi untuk menghambat dan mengatur arus
listrik yang mengalir dalam rangkaian. Resistor memiliki dua pin untuk mengukur
tegangan listrik dan arus listrik dengan resistensi tertentu yang dapat
menghasilkan tegangan listrik diantara kedua pin. Nilai tegangan terhadap
resensi berbanding lurus dengan arus yang mengalir.
c. Transistor
Transistor
adalah alat semikonduktor yang dapat digunakan sebagai penguat sinyal, pemutus
atau penyambunng sinyal (switching). Transistor memiliki tiga kaki elektroda,
yaitu basis, kolektor, dan emitor.Pada
rangkaian kali ini digunakan transistor 2SC1162 bertipe NPN. Transistor ini
diumpamakan sebagai saklar, yaitu ketika kaki basis diberi arus, maka arus pada
kolektor akan mengalir ke emiter yang disebut dengan kondisi ON. Sedangkan
ketika kaki basis tidak diberi arus, maka tidak ada arus mengalir dari kolektor
ke emitor yang disebut dengan kondisi OFF. Namun, jika arus yang diberikan pada
kaki basis melebihi arus pada kaki kolektor atau arus pada kaki kolektor
adalah nol (karena tegangan kaki kolektor sekitar 0,2 - 0,3 V), maka transistor
akan mengalami cutoff (saklar tertutup).
d. Motor
Motor Listrik DC atau DC Motor adalah
suatu perangkat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik atau
gerakan (motion). Motor DC ini juga dapat disebut sebagai Motor Arus
Searah. Seperti namanya, DC Motor memiliki dua terminal dan memerlukan tegangan
arus searah atau DC (Direct Current) untuk dapat menggerakannya.
e. Relay
Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan
secara listrik dan merupakan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yang
terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal
(seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay menggunakan Prinsip Elektromagnetik
untuk menggerakkan Kontak Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low
power) dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi.
f.
Battery
Baterai merupakan alat yang mengubah energi kimia yang
tersimpan menjadi energi listrik. Pada percobaa ini, baterai berfungsi sebagai
sumber daya.
g. Logicstate
Sebagai pemberi kondisi,jika diberi
logika1 maka sensor aktif sedangkan logika 0 sensor tidak aktif.
h. LED
Light Emitting Diode atau sering disingkat
dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya
monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang
terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED
tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang dipergunakannya.
3. Dasar
Teori[Kembali]
Gempa
bumi adalah peristiwa bergetarnya bumi akibat pelepasan suatu energi di dalam
bumi yang terjadi secara tiba-tiba yang ditandai dengan patahnya lapisan
batuan pada kerak bumi. Akumulasi energi penyebab terjadinya gempa bumi
dihasilkan dari pergerakan lempeng tektonik maupun lempeng vulkanik. Energi
yang dihasilkan dipancarkan kesegala arah berupa gelombang gempa bumi
sehingga efeknya dapat dirasakan sampai ke permukaan bumi. Untuk
mendeteksi getaran tersebut, dibuatlah rangkaian sensor pendeteksi gempa
menggunakan sensor vibrasi.
Sensor
vibrasi adalah suatu alat yang mempunyai fungsi untuk mendeteksi getaran dan
akan diubah kedalam sinyal listrik. Sensor getar 801S memiliki
sensitivitas yang sangat tinggi terhadap getaran yang ada. Sensor getar
801S mempunyai 2 jenis output yaitu, output analog dan juga ouput
digital. Sensitivitas pada output digital dapat di atur dengan potensiometer
yang ada pada sensor. Sensor ini dapat membaca suatu nilai output analog berupa
ADC untuk mendapatkan nilai dari suatu kondisi getaran yang terjadi
disekitar.
Berikut merupakan bentuk grafik dari tiga sensor pada daerah
kerja menunjukkan bahwa pada jarak getaran gempa yang semakin dekat, kurva
mendekati linier, sehingga sensitivitas sensor semakin besar, sedangkan pada
jarak maksimum sensitivitas sensor sangat kecil.
4. Percobaan[Kembali]
a. Prosedur
percobaan
1)
Buka software Proteus
2)
Siapkan komponen komponen yang digunakan seperti sensor
vibrasi, motor, baterai, logic state, transistor NPN, relay, LED, dan resistor
3)
Rangkai komponen komponen tersebut seperti gambar di bawah
4)
Jalankan/simulasikan rangkaian
b. Rangkaian
simulasi
Prinsip Kerja:
Jika sensor berlogika 0 atau tidak mendeteksi adanya getaran maka tidak ada arus yang mengalir sehingga relay tidak aktif dan motor tida bergerak.
Jika sensor mendeteksi adanya getaran atau berlogika 1 maka ada arus yang mengalir dari dari power supply terus menuju ke vcc kemudia arus tersebut keluar dari kaki out dengan tegangan terukur adalah 4,99V. Lalu akan mengalir ke resistor dan menuju kaki basis transistor. Tegangan yang keluar dari resistor tersebut bernilai 0,87V dan mampi mengaktifkan transistor lalu arus mengalir ke emitor lalu ke ground. Selanjutnya juga ada arus yang mnegalir dari power menuju ke relay lalu ke kaki kolektor menuju kaki emitor dan ke ground. Dengan adanya arus tersebut, relay menjadi aktif dan switch berpindah ke kiri mengakibatkan rangkaian loop menjadi tertutup. Dengan rangkaian tertutup ini maka LED akan hidup dan motor menjadi bergerak
c. Video
d. Link
Download
Download html disini
Downlaod video disini
Download rangkaian disini
Download datasheet sensor vibration disini
Download library sensor vibration disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar